ESC (Elctronic Speed Control) + Arduino

ESC atau disebut juga Electronic Speed Control adalah driver penggerak untuk jenis motor brushless, biasanya digunakan pada bidang aeronautical atau RC. untuk melakukan interface dengan ESC, caranya cukup mudah, yaitu dengan memberikan pulsa pada pin input ESC yang akan berpengaruh pada kecepatan motor brushless. sebelum lebih jauh tentang interface ke Arduino ada baiknya kita lihat dulu gambaran kerja ESC. Perhatikan gambar dibawah ini !

Setelah mengetahui gambaran tentang ESC, sekarang kita masuk kepada interfacing ESC ke Arduino. Untuk langkah2 nya adalah sbb:

1. Siapkan 1 buah potensiometer, arduino, ESC, motor Brushless, power supply, dan kabel jumper secukupnya.
2. buatlah rangkaian seperti dibawah ini

         

3. Buka IDE Arduino
4. Buatlah program seperti ini

int sensorPin = A0;    // input analog potensiometer

int sensorValue ;        // variable integer untuk menampung nilai potensiometer

#include <Servo.h>    // memasukkan library servo

Servo myservo;

void setup() {

Serial.begin(9600);

 myservo.attach(9);     // pin 9 sebagai output ke ESC

}

void loop() {

  sensorValue = analogRead(sensorPin);     

  delay(10);

  sensorValue=map(sensorValue,0,1023,0,150);

  Serial.println(sensorValue);

   myservo.write(sensorValue); 

   delay(100);         

   }

5. Download dan jalankan program diatas.

#catatan

Brushless akan berbunyi sebanyak 2 kali untuk inisialisasi, bunyi pertama ketika sumber dihubungkan  ke ESC, motor brushless tidak akan berputar ketika pulsa berada dibawah 40, ketika pulsa berada pada posisi 25-30 maka brushless akan berbunyi untuk kedua kalinya. Ketika pulsa berada diatas 40 barulah brushless akan berputar. JANGAN menghentakkan nilai pulsa langsung > 170, karena akan mengakibatkan brushless rusak (Berasap…. Pengalaman TS…:D).  Terbalik memasang kabel antara brushless dengan ESC akan berakibat pada arah putaran motor, CW (clock wise) atau CCW (counter clock wise).

Mudah-mudahan bisa bermanfaat amiin…..